Serendipity




Hari yang tak pernah kusangka sebelumnya
Hari dimana aku menemukan senyuman manismu
Senyum yang sangat manis
Menusuk hati hingga membuat jantung berdebar lebih cepat
Bagaikan mendapat rezeki nomplok

Hei lelaki yang memiliki senyum manis itu
Saat itu aku menyukaimu
Tepat saat itu hati ku jatuh kepadamu

Hei lelaki nakal yang tak seperti lelaki lainnya
Sejak menyukaimu, pandanganku terhadap dunia berubah
Bahwa setiap orang memiliki caranya masing-masing untuk bersosialisasi
Bahwa setiap orang punya caranya masing-masing untuk bersenang-senang
Tidak ada yang buruk mengenai hal itu

Hei lelaki yang selalu berhasil membuatku tersenyum
Aku selalu bertanya apa alasan takdir membawamu menjadi bagian hidup ku?
Karena menyukaimu sangatlah tiba-tiba namun sangat berarti bagiku

Hei lelaki yang  selalu tersenyum saat aku melihatnya
Aku izin menyukaimu didalam hati yang sangat dalam ini.




Bandung, 25 Januari 2020

1 comment: